Kritik kanonik

Bagian dari Kodeks Leningrad menampilkan Keluaran 15:21-16:3. Walaupun Kitab Perjanjian Lama merupakan hasil sebuah proses kanon, kritik kanon berfokus pada bentuk akhir dari teks.

Kritik kanonik atau disebut juga Kritik kanon adalah salah satu metode atau pendekatan yang dipakai dalam menafsir Alkitab berdasarkan teks Alkitab yang sudah jadi dalam tradisi Kristen.[1][2][3]

Kritik Kanon selalu merujuk pencetusnya, yaitu Brevard S. Child.[2][4] Pendekatan atau kritik kanonik hanya berfokus pada teks yang sudah jadi pada Alkitab sebagai produk akhir.[3][5] Brevard Childs sendiri sebenarnya menolak pemakaian kritik ini tanpa didampingi kritik lain[5]

  1. ^ (Inggris)John H. Hayes & Carl R. Holladay. Biblical Exegesis, Atlanta: John Knox Press, 1982. 154-156
  2. ^ a b (Inggris)Jose Krasovec., Reward, Punishment, and Forgiveness: The Thinking and Belifs of Ancient Israel in Light of Greek and Modern Views, Leiden: Brill, 1999, 8-10
  3. ^ a b (Inggris)Adele Berlin,Marc Zvi Brettler,Michael A. Fishbane., The Jewish Study Bible, New York: Oxford University Press, 2004, 2096
  4. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Seters
  5. ^ a b Brevard S. Childs, Introduction to the Old Testament as Scripture (SCM, 1979), 82–83.

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search